Bandung Ketikone – H. Uya Mulyana SH.I, anggota DPRD Kabupaten Bandung, dari Fraksi PKV yang juga merupakan Kader PKB angkat bicara terkait diisukannya atas tudingan Bupati Bandung (DR. H. M. Dadang Supriatna) sapaan Kang DS yang juga sebagai Ketua DPC PKB terima grafikasi dari proyek revitalisasi Pasar Banjaran.
Menurut H. Uya Mulyana, tidak mungkin Kang DS seperti itu, yang selama ini menjadi sorotan publik karena dilaporkan ke KPK oleh pihak yang menudingnya, dirinya siap membela Kang DS.
Baik siapapun yang menghamtam Pak Bupati (H.M. Dadang Supriatna) saya akan membelanya, apalagi ini praduga tak bersalah, walaupun jika seseorang dikatakan bersalah, tetapi pengadilan belum memutuskan, dia tidak bisa dikatakan bersalah, dan ini sudah mendoktrin bahwa bupati menerima ini, hal ini disampaikan kepada awak media di Cape Taman Kopo II, Desa Rahayu Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung (29/05/2023).
Sebab menurutnya, tudingan ini digulirkan berkaitan dengan kaitan tahun politik, sebab orang akan mencari – cari kesalahan, dan saya yakin apa yang dituduhkan kepada Bupati Bandung itu tidak benar, dan pihak yang menuding bupati itu benci terhadap bupati.
Sebab kalau seseorang hatinya sudah jelek (ada sesuatu dalam hatinya) sebaik apapun yang dilakukan pimpinan (Bupati Bandung) dimatanya dan hatinya tetap jelek, untuk itu H. Uya mengingatkan kepada pihak yang menuding Bupati Bandung, jika ingin membangun Kabupaten Bandung, terus menemukan kesalahan/kekurangan atau ketidak setujuan terhadap kebijakan bupati, hal itu bisa disampaikan atau datang langsung menghadap lalu ingatkan, sebab langkah terbaik jalin komunikasi, “dan saya kira pak bupati sangar terbuka, “ungkap H. Uya.
Menurut H. Uya tak ada manusia, baik siapapun/pemimpin yang sempurna, pasti ada kekurangannya, tapi, kalau sampai seperti apa yang dituduhkan itu, H. Uya merasa yakin tak mungkin Kang DS lakukan, dan saya sudah ngobrol dengan beliau (pak bupati) sebab ia sangat memegang kekuatan agama (para kyai) dan saya yakin se-Desa yakin – yakinnya Kang DS tidak melakukan apa yang dituduhkan.
Sekarang pihak yang memfitnah Kang DS keukeuh mendesak KPK untuk memeriksa bupati, H. Uya menilai KPK tidak bisa diintervensi, “KPK punya mata di mana – mana, jadi, kalau ada orang yang memanfaatkan, contohnya bupati itu jelek, lalu datang ke KPK, secara politis saya bertanya ada keinginan apa? Kalau tujuannya ingin membangun, dan sebaiknya tidak begitu.
Meskipun sudah jelas memfitnah, H. Uya mengaku tak ada niat Kang DS meladeni fitnahan itu, atau melaporkan balik kepada pelaku, malahan pihaknya kini sedang membentuk tim khusus para kyai untuk mendoakan Kang DS, dari segala fitnahan dan rongrongan, Kang DS sendiri menurut H. Uya tidak mau menanggapi berlebihan pihak yang memfitnahnya, sebab bukan sifat Kang DS, beliau selalu dikasih saran oleh para kyai, termasuk oleh Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ma’arif Rahayu, KH. Sofyan Yahya MA.
Saran para kyai itu, menurut H. Uya agar Kang DS, “orang berbuat kejelekan jangan dibalas dengan kejelekan, tetapi dibalas dengan kebaikan, seperti apa yang dilakukan oleh Rosululloh S.A.W, mengutif sebuah ayat Al’Qur’an Surat Asy-Syura ayat 40, yang artinya ‘Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik, maka pahalanya atas (tanggungan) Allah, Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang – orang yang zdalim”.
Kang DS selalu diingatkan para kyai, bagaimana perbuatan Rosululloh S.A.W, kepada orang yang menzholimi, tidak dibalas dengan kezholiman tetapi dengan kebaikan, “Ketika Rasulullah S.A.W, dilempar oleh tetangganya, tetapi ketika yang melemparnya jatuh sakit, malahan Rosululloh menjenguknya, dan ini dijadikan prinsip oleh Kang DS, “tutur H. Uya.
H. Uya mendoakan untuk kebaikan semua, “Semoga Allah Subhannawata’ala ridho menganugrahkan kepada kita semua, Kesehatan, keselamatan, rahmat, berkah, ampunan atas segala dosa – dosa kita, menganugrah umur panjang, rezeki halal, serta kemudahan mengarungi kehidupan.
“Yaa Allah, semoga Engkau selalu mengingatkan untuk tetap berbuat baik, meskipun banyak tantangan dan rintangan/halangan. Bismillah Fisabillillah, Amin Yaa Robballalamin. “pungkasnya Dia
Reporter:Dk
