KotaTasik Ketikone – Hj Siti Mamduhah Ma’ruf Amin, secara resmi menutup Festival Qosidah se-Tasik Raya, kegiatan yang digelar selama tiga hari itu dilaksanakan, di Posko Pemenangan Jl Ir. H. Djuanda By Pass Bunderan Mangkubumi Kota Tasikmalaya,Minggu ( 29/10/2023) malam.
Festival Qosidah diikuti sebanyak 50 Peserta itu diakhiri dengan pemberian hadiah yang dimenangkan oleh peserta dari Bojong Gambir Kabupaten Tasikmalaya.
Dengan unjuk kebolehannya group tersebut menampilkan jenis lagu campuran dengan menyatukan lagu kereatifitas seperti Dangdut, Jaipong, dan lagu koplo.
” Ini sangat menarik, inofat dan kreatif berbagai musik dipadu dengan rebana,bisa berbagai macam jene,dangdut, jaipong, lagu koplo,bisa disatukan,selain itu.
Kota Tasikmalaya adalah kota santri, majlis taklim dan pesantrennya sangat kental.Kita harus apresiasikan dan harus didukung dan difasilitasi, disinilah mereka ingin menunjukan kreatifitas dan tampilan kepada seluruh masyarakat sehingga menjadi tontonan dan tuntunan nyang menarik.” Kata Hj.Siti Mamduhah Ma’ruf Amin saat ditemui usai acara.
Menurutnya, Seni Qosidah merupakan suatu media dakwah untuk meningkatkan Syiar Islam, dalam upaya mendekatkan diri kepada Alloh SWT, melalui cara yang berbeda.
“Kami mendukung sepenuhnya, acara yang bernuansa religi seperti ini, dalam upaya pembentukan sumber daya manusia yang berkarakter,” ujar dia.
Dirinya pun berharap, jika seni Qosidah dapat bersaing dengan seni lainnya, dan tetap di terima oleh semua kalangan masyarakat.
Hj.Siti Mamduhah, “mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah ikut berpartisipasi dalam acara ini.
“Tujuan Festival Qosidah untuk menumbuhkan kembali nilai-nilai seni islami. Karena melalui seni, akan menebarkan syi’ar Islam.Tasikmalaya terkenal dengan julukan Kota Santri. Untuk itu mari kita tunjukan bahwa masyarakat Kota Tasik ini nyantri, dengan suasana Kota santri,” paparnya.
Sementara itu, Ketua tim pemenangan Septyan mengatakan, “Kegiatan ini adalah sebagai bentuk nyata kepedulian kami sebagai tim pemenangan Hj. Siti Mamduhah Ma’ruf Amin,
untuk menjabarkan Visi dan Misinya, nilai-nilai seni budaya yang sangat erat dengan Kota Santri yaitu Qosidah.
” Mudah-mudahan, melalui Festifal ini akan membangun sebuah kesadaran darai masyarakat khususnya generasi muda, untuk tetap melestarikan nilai-nilai budaya kita,yang merupakan jati diri bangsa ini,dan berharap kegiatan ini juga menjadi sebuah momen menghadapi tahun politik, seperti Qosidah akan menjadi sebuah irama yang sangat indah untuk didengar.
Dia menuturkan,pesan moral yang ia berikan adalah ingin membuat Tasikmalaya menjadi berkah,
” Melalui Qosidah, berkah bersama ibu Hj.Siti Mamduhah, kami akan mengedepankan etika berpolitik, sadar berpolitik bahwa masyarakat mempunyai harapan besar kedepannya.”Harapannya
Reporter:Dan
