Beranda Daerah Aan Tirta Gandana Rencanakan Desa Sangkanhurip Jadi Edu Agro Wisata

Aan Tirta Gandana Rencanakan Desa Sangkanhurip Jadi Edu Agro Wisata

77
0

Bandung Ketikone – Aan Tirta Gandana jadikan/rencanakan Desa Sangkanhurip menjadikan kawasan terintregrasi (terpadu) Edu agro wisata “Bumi Praja Wibawa”.

Hal ini dikatakan Kepala Desa Sangkanhurip, Aan Tirta Gandana pada hari Senin (12/12/2022),disela – sela istirahat jam kerja mengatakan, Sangkanhurip merupakan suatu wilayah, yang pertama adalah kawasan observasi, berupa embung air, cadangan air baku sebagai penunjang pertanian dan objek wisata, perlu diketahui lahan pertanian di Sangkanhurip terutama di daerah irigasi Dam Junti Hilir Kanan, merupakan kawasan paling ujung merupakan kawasan susah air, apalagi pada musim ketiga, mereka selalu kesulitan air, bahkan mereka harus memperjuangkan cukup keras agar air bisa masuk, untuk itu kami perjuangkan untuk membuat embung air (Situ) dengan tujuan untuk pertanian.

Sebetulnya perencanaan ini dulu pada tahun 2008 – 2010, kami berfikir bahwa kawasan Desa Sangkanhurip ini sudah penuh dengan pemukiman dan areal terbuka yang merupakan resapan air memang sudah minim (Kurang), ideal satu wilayah 30% dari luas wilayah merupakan lahan terbuka hijau, baik pertanian maupun observasi, tetapi sudah kurang karena status Desa Sangkanhurip merupakan desa perkotaan terus diburu oleh urbanisasi dari kota (banyak pendatang) karena akses sebab Sangkanhurip aksesnya strategis dekat dengan kota, apalagi sekarang sudah ada tol tentunya banyak diburu oleh para pendatang maupun para pengembang perumahan secara sporadis, apalagi harganya masih murah (belum terlalu mahal) tentunya mereka ingin pindah ke Sangkanhurip.

Pada tahun 2010, kami membuat suatu kebijakan untuk mengamankan suatu kawasan hijau terbuka sekitar 100 hektar yang statusnya masih sawah, pada saat itu mengeluarkan Kebijakan Peraturan Des (Perdes) Nomor 2 Tahun 2010, tentang Kawasan Pertanian Lahan Basah Abadi, kebetulan pada saat itu Kang Aep Dedi pada saat itu menjadi Ketua BPD, dan sekarang menjadi anggota dewan.

Saya tinggalkan pafa saat itu karena saya kalah pada pildes saat itu, dan sekarang saya sudah menjadi kepala desa lagi akan fokus ternyata lahan tersebut sudah berkurang dan tinggal sekitar 30 hektar lagi, dan tentunya niat yang dulu akan diteruskan kembali, dimana kawasan itu nantinya juga ada sarana olah raga, kawasan pemerintahan desa dan lain sebagainya, intinya dikawasan itu ada wisata yang dijual, dan ini demi kemajuan dan kemakmuran buat masyarakat yang ada diwilayah Desa Sangkanhurip untuk itu perlu dukungan dari seluruh unsur baik masyarakat Desa Sangkanhurip maupun Pemerintah Kabupaten Bandung, sebab sesuai dengan Tag line kami”Sebuah Langkah Kecil Untuk Sebuah Mimpi Yang Besar”. “pungkasnya.

Reporter:DK

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini