Bandung Ketikone – Presiden Jokowi secara simbolis, melalui Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat, Provinsi Jawa Barat, (Aspemkesra Jabar) Dewi Sartika, mewakili Gubernur Jawa Barat, berikan sertifikat tanah untuk masyarakat Kabupaten Bandung, sebanyak 500 sertifikat, yang dilaksanakan, di Dom Balerame, Soreang Kabupaten Bandung, pada hari Kamis (1/12/2022).
Dalam kesempatan tersebut Dewi Sartika menyampaikan, sertifikat tanah untuk rakyat Indonesia dari Presiden Republik Indonesia, dan untuk kabupaten Bandung sebanyak 500 sertifikat, selain Kabupaten Bandung, juga untuk Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi.
Puji syukur dan Alhamdulilah pada hari ini masyarakat Kabupaten Bandung menerima sertifikat tanah yang sudah menjadi keinginan masyarakat, khususnya masyarakat yang ada di Kabupaten Bandung.
Semakin banyak tanah yang terdaftar (mempunyai sertifikat) dapat mendorong percepatan pemulihan ekonomi di Jawa Barat, menurut data dari kantor Kanwil BPN (wilayah Badan Pertanahan Nasional) Provinsi Jawa Barat tahun 2022, mendapatkan target 781 ribu, bidang sertifikat tanah.
Presiden Jokowi Secara Simbolis Berikan Sertifikat Tanah Untuk Masyarakat Kabupaten Bandung Sebanyak 500 Sertifikat.
Dan sampai dengan saat ini, sertifikat tanah Program PTSL di Provinsi Jabar yang telah siap diserahkan kurang lebih 334 ribu 121 bidang, tentunya kita juga sama – sama mendorong supaya percepatan pendaftaran tanah diwilayah Jawa Barat dapat terus dilakukan dengan baik.
Untuk itu Dewi, mengingat pertanahan yang sangat strategis dan juga sensitif, memerlukan penanganan dari semua pihak, yang perlu keseriusan, ketegasan dan kearifan.
Untuk itu diperlukan sinergitas untuk mendapatkan solusi terbaik baik bagi masyarakat yang ada di Jawa Barat, dengan telah diterbitkannya sertifikat, dapat menjamin kepastian hukum hak atas tanah bagi masyarakat.
Dewi berharap dengan adanya program penyerahan sertifikat tanah dan program lainnya, dapat membantu konflik horizontal diantara masyarakat, serts bisa membantu untuk memperoleh haknya.
Selanjutnya Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) ATR/BPN Jabar, Dalu Agung Darmawan mengatakan, target tahun 2022 sebanyak 781 ribu sertifikat sudah hampir 90%, mudah – mudahan di bulan – bulan ini bisa terkejar di 10%, juga mudah – mudahan masyarakat bisa antusias untuk membuat sertifikat tanah, seperti apa yang di sampaikan Presiden Republik Indonesia, agar sertifikat itu mempunyai peran yang sangat penting, akan tetapi kendala di masyarakat (dilapangan) itu bermacam – macam, tetapi itu bisa dikoordinasikan dengan pemerintah daerah.
Reporter:(DK).