KotaTasik Ketikone – Drs H. Ivan Dicksan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya sekaligus Ketua Yayasan STIA Priatim melantik Ketua baru STIA Priatim yaitu Dr. H. Agus Fatah Hidayat, S.IP., M.Si, yang berempat di Gedung STIA ,Sabtu 21 mei 2022
Sebagai Ketua STIA yang baru, Agus Fatah mengatakan untuk tahapan pertama akan melakukan konsolidasi internal terlebih dahulu, termasuk dalam penyusunan struktur organisasi.
Ia mengatakan bahwa STIA dalam penilaian BAN PT sampai hari ini nilainya adalah B, artinya itu sudah baik.
“Analogi sekarang minimal di unggul bisa mempertahankan. Kita akan mencapai, menargetkan, menjadi unggul menjadi sangat baik.”ucapnya.
Lanjut Agus Fatah, “Intinya di Perguruan Tinggi adalah SDM, dan STIA sudah memiliki 9 Doktor, 1 Profesor dan sekarang ada 4 orang dosen muda sedang menjalani S3 di Universitas Padjajaran dan Universitas Pasundan Bandung.
“Sekarang STIA tengah akhir mau jelang tahun akademik 2022. Ajakan bagi masyarakat yang mau Pendidikan S1 Bidang Sospol, kita bisa bergabung dengan STIA Tasikmalaya. Karena memiliki 3 program studi diantaranya dua peogram prodi S1 Administrasi Negara dan Administrasi Niaga. Lalu, S2 tentang Keilmuan Administrasi Negara, bisa melibatkan dari rekan rekan ASN, BUMD dan BUMN.
Untuk beasiswa, Agus Fatah menjelaskan, “bahwa beasiswa ada dari Pemerintah yang biasa di kucurkan dan ada Beasiswa dari Yayasan dan Luar Yayasan. “Pungkas Dia
Dalam acara pelantikan itu, hadir juga H. Muhammad Yusuf selaku Walikota Tasikmalaya. Yusuf menganggap STIA telah banyak ikut berkontribusi dalam membantu pemerintah melayani masyarakat.
“Saya menghadiri undangan Pelantikan Agus Fatah sebagai Ketua STIA YPPT Priatim menggantikan Dr Ani. Selama ini STIA dengan Pemkot banyak kerja sama dalam hal pengabdian ke masyarakat.”Ucap HM Yusuf
Lanjut HM Yusuf, “kualitas SDM di STIA sudah teruji, dia mencontohkan Ketua STIA sebelumnya yaitu Dr Ani yang menjadi merupakan bagian tim pansel uji kompetensi para pejabat di Kota Tasik melibatkan STIA.
“Alhamdulillah, kampus STIA berkembang kian pesat, semoga STIA menjadi Perguruan Tinggi yang merubah namanya menjadi Universitas.”katanya.
Menurut Yusuf, “animo masyarakat mengikuti pendidikan di STIA cukup tinggi, termasuk di Pemerintah Kabupaten/Kota Tasik hampir semua ASN mengikuti pendidikan S2 nya di STIA.
Reporter:Ditya