Tasikmalaya Ketikone — Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda tahun 2025, Himpunan Pemuda Pemudi Badakpaeh Rt.23 Rw.05 bekerja sama dengan Karang Taruna Kepunduhan Badakpaeh menggelar kegiatan bertajuk “Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2025” yang berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan, Minggu (26/10/2025), di Kampung Badak Paeh, Desa Arjasari, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para pemuda untuk mempererat tali silaturahmi, menumbuhkan rasa nasionalisme, serta menghidupkan kembali semangat gotong royong di tengah masyarakat. Rangkaian acara meliputi bakti sosial, jalan santai, hiburan dangdut, serta pertunjukan kreasi seni pemuda-pemudi yang semakin memeriahkan suasana.
Salah satu daya tarik utama acara ini adalah Gerak Jalan Santai dengan beragam doorprize menarik seperti sepeda listrik, rice cooker, dispenser, kipas angin, dan hadiah hiburan lainnya yang sukses menarik antusiasme warga.
Tiket jalan santai dibanderol dengan harga terjangkau, yaitu Rp2.000 per lembar, dan seluruh hasil penjualan digunakan untuk mendukung kegiatan sosial di wilayah Badakpaeh.
Acara turut dihadiri oleh Kepala Desa Arjasari, Luki Yoga Dijaya Mambang, yang memberikan apresiasi tinggi kepada para pemuda dan masyarakat Badakpaeh atas inisiatif positif tersebut.
“Sumpah Pemuda bukan hanya diingat sebagai sejarah, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata seperti gotong royong, kepedulian sosial, dan kreativitas anak muda hari ini,” ujarnya dalam sambutan.
Selain menjadi ajang peringatan, kegiatan ini juga membuka ruang partisipasi melalui program Open Sponsorship. Dukungan dari lembaga masyarakat, pelaku usaha, dan komunitas pemuda turut membantu kesuksesan acara yang dikemas penuh inspirasi.
Salah satu organisasi yang berperan aktif dalam kegiatan ini adalah FORTABES (Forum Tasikmalaya Bersatu) wadah kolaborasi lintas komunitas pemuda dan sosial di Kabupaten Tasikmalaya.
Kehadiran FORTABES menegaskan komitmennya untuk terus mendorong kegiatan positif yang memperkuat solidaritas, kemandirian, dan peran aktif generasi muda dalam pembangunan daerah,” tegasnya.
Sementara itu wakil Bupati Tasikmalaya H. Asep Sopari Alayubi menyampaikan Alhamdulillah, hari ini kita dapat bersilaturahmi dengan para pemuda dan pemudi Kampung Badakpaeh, Desa Arjasari, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, dalam rangka kegiatan menyambut Hari Sumpah Pemuda.
Kita semua wajib menjaga kebersihan lingkungan, agar tetap bersih dan sehat. Saat ini Kabupaten Tasikmalaya memiliki dua PR besar yang sedang dilombakan dalam ajang Mahkota Binokasih tingkat Provinsi Jawa Barat.
Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan di setiap kampung, desa, kelurahan, hingga tingkat kecamatan. Buanglah sampah pada tempatnya, serta pilah antara sampah organik dan nonorganik.
Alhamdulillah, saat ini sudah mulai ada investasi di bidang pengolahan sampah, salah satunya pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Nangkaleah.
Mohon doa dan dukungannya agar ke depan tidak ada lagi TPA yang menumpuk, karena sampah akan diolah secara terpadu melalui sistem yang baik.
Bahkan nantinya, pengelolaan sampah akan berbasis desa dan kampung, dan akan kita lombakan antarwilayah.
Selanjutnya, kami sangat mengapresiasi kreativitas para pemuda Tasikmalaya dan pemuda Indonesia yang memiliki semangat tinggi, kreatif, serta mampu melaksanakan kegiatan positif secara swadaya dari warga, oleh warga, dan untuk warga.
Jika kreativitas ini didukung oleh semua pihak, insyaallah akan melahirkan banyak manfaat bagi masyarakat. Selamat dan terima kasih kepada seluruh panitia penyelenggara kegiatan ini.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, kami menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh. Tahun ini dan dua tahun ke depan (2026–2027), pemerintah akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan.
Mari kita terus bersatu, menjaga lingkungan, mendukung pembangunan, serta memperkuat semangat kepemudaan demi Tasikmalaya yang lebih maju dan bersih,” pungkasnya.
Ketua FORTABES, Riyan Nurfalah, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan contoh nyata sinergi antara pemuda, pemerintah daerah, dan masyarakat.
“Kami dari Forum Tasikmalaya Bersatu (Fortabes) mendukung penuh kegiatan yang menumbuhkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial. Pemuda harus menjadi motor perubahan yang membawa manfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Dengan semangat “Bersatu, Bangkit, dan Tumbuh”, peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kampung Badak Paeh tahun ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga simbol nyata persatuan dan kontribusi pemuda dalam memajukan Kabupaten Tasikmalaya.
Kemeriahan dan rasa kebersamaan yang terpancar di setiap kegiatan menjadi bukti bahwa semangat Sumpah Pemuda masih hidup di hati generasi muda hari ini — pemuda yang siap menjaga persatuan dan membangun masa depan bangsa yang lebih baik.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Wakil Bupati Tasikmalaya, Ketua TP PKK Kabupaten Tasikmalaya, Sekretaris Kecamatan Leuwisari, perwakilan Koramil Leuwisari, DPK KNPI Kecamatan Leuwisari, Ketua Karang Taruna Leuwisari, serta tokoh masyarakat lainnya.
Reporter:(Masdar)
