Bandung Ketikone – Ketua Komisi C, Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Fraksi Golkar, H. Yanto Setianto, akan melihat langsung apabila ada pembangunan jembatan, pengecoran jalan dan lain sebagainya yang cepat rusak.
Hal ini dikatakannya usai kunjungannya di Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot Kabupsten Bandung, pada hari Rabu (2/11/2022).
Menurut H. Yanto Setianto, apabila ada jembatan atau jalan yang dibeton cepat rusak pihaknya akan melihat langsung, apabila ada laporan, baik itu wartawan, masyarakat, LSM atau kami sendiri yang melihat langsung.
Menurut H. Yanto apabila ada yang retak/rusak apa itu hiasan atau konstruksinya yang salah, kalau kontruksinya yang salah harus diaudit oleh ahlinya, dicek, apakah ada campuran yang tidak sesuai dengan spec atau ada bahan besi yang tidak sesuai dengan spec, dan itu nanti urusannya menjadi panjang.
Mulai dari perencananya dicek terus konsultannya pengawas juga dimana tanggung jawabnya yang nantinya pada akhirnya pelaksananya juga pasti akan diperiksa.
Kita harus tuntaskan hal – hal tersebut, karena Anggaran Kabupaten Bandung itu terbatas, jadi kalau bikin jembatan itu minimalnya bisa kuat 10 tahun lebih, jangan sampai anggaran terbatas dibikin jembatan kemarin rusaknya sekarang, termasuk jalan, jalan beton kekuatannya 5 tahun, jangan sampai jalan beton sekarang sudah mengeluarkan cukup besar, jalan dibeton, baru 1 bulan/beberapa bulan sudah rusak/retak, itu yang kita tidak harapkan, jadi berapapun anggarannya yang di APBD tidak akan efektif, terus susah dan susah, padahal anggaran Kabupaten Bandung ini sangat besar, sekitar 6 triliun lebih.
Kami berharap dari Komisi C mendapingi mitra komisinya melihat langsung ke lapangan, juga memerlukan masukan – masukan dari berbagai sumber agar kami lebih efektif. “pungkasnya.
Reporter:DK