Ciamis Ketikone – Jika dibulan suci ramadhan tiba dan yang telah menjadikan ciri kas diantaranya yang digemari masyarakat dalam menjalankan Ibadah puasa yang mana selalu melakukan dengan istilah ngabuburit yang mana sudah merupakan tradisi.
Karna memang itu semenjak dulu sampai sekarang tradisi ngabuburit ini diantaranya telah menjadikan sebagai warisan budaya yang ditinggalkan oleh orang tua terdahulu hingga dari zaman ke zaman, jika setiap datangnya dibulan suci ramadan yang mana istilah ngabuburit ini menjadikan sebagai salahsatu budaya tradisi yang natural terutama hal itu yang sangat diprakarsai dari budaya orang sunda.
Adapun makna dari istilah ngabuburit selain berasal dari budaya Sunda , yang mana istilah ngabuburit ini awalnya dari bahasa sunda kata burit itu adalah sore.
Hingga sampai saat ini selama dalam bulan suci ramadhan ngabuburit ini telah menjadikan sebagaian tradisi , hingga banyak sekali disenangi oleh semua orang baik itu dari tingkat Anak” , orang tua dan Pemuda , yang mana diantaranya menikmati suasana sore hari menjelang berbuka puasa sambil menanti adzan magrib dan mereka dapat mensyukuri di suasananya ngabuburit.
Seperti halnya nampak dalam foto di Taman Raplesia Alun-Alun Ciamis selain merupakan sebagai wilayah Pusaran Kota, dimana mereka dapat menikmati suasana ngabuburit disore hari.
Rep:Adi